02 January 2011

Analisa Tingkat Konsumsi Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat, Dan Status Kebugaran Jasmani Periode Latihan Pada Atlet Basket

Kebutuhan gizi bagi para atlet mempunyai kekhususan karena tergantung cabang olahraga yang dilakukan. Oleh karena itu untuk mendapatkan atlet yang berprestasi, faktor gizi sangat perlu diperhatikan sejak saat pembinaan di tempat pelatihan .Olahraga basket adalah salah satu cabang olahraga yang aktivitasnya cukup tinggi serta menuntut banyak ketahanan fisik, kecepatan, dan pengeluaran energi yang terus menerus. Untuk mendukung kegiatan tersebut, sangat diperlukan kondisi kesegaran jasmani yang cukup baik. Adapun kegiatan fisik Altet Basket tergolong sedang, energi yang harus dipenuhi dari makanan harus mencapai 4500-5000 kalori. Oleh karena itu di dalam asrama Atlet terdapat penyelenggaraan makanan dengan sistem prasmanan, penyediaan makan 3x sehari, buah 2 kali dalam seminggu. Pemilihan bahan makanan yang disajikan kurang bervariasi dan porsi makanan yang dikonsumsi oleh responden masih kurang dari kebutuhan atlet basket.
Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menganalisa tingkat konsumsi energi dan zat gizi (protein, lemak, karbohidrat) dan status kebugaran jasmani responden. dan secara khusus untuk mengetahui lama dan frekuensi latihan kebugaran jasmani responden dalam 1 minggu, mengetahui tingkat konsumsi energi dan zat gizi (protein, lemak, karbohidrat) responden, mengetahui status kebugaran jasmani responden.
Jenis penelitian ini adalah non experimental yang bersifat deskriptif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2009 Sampel yang diambil adalah semua atlet yang tinggal diasrama. Data diperoleh dengan recall untuk mengetahui tingkat konsumsi energi dan zat gizi (protein, lemak, karbohidrat), antropometri untuk mengetahui kebutuhan energi tiap individu, dan tes kebugaran untuk mengetahui kebugaran jasmani responden.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata usia responden 19 tahun.. Tingkat konsumsi energi 36% kategori defisit sedang, tingkat konsumsi karbohidrat 72% kategori defisit berat, tingkat konsumsi protein 36% kategori normal, tingkat konsumsi lemak 43% ketegori diatas kebutuhan. Hasil tes kebugaran untuk mengetahui VO2 max adalah sebanyak 36% kategori good, hasil tes lemak tubuh 93% kategori sangat bagus, dari tes kekuatan otot (push strength) 50% kategori baik, (pull strength) 57% kategori cukup, pengukuran daya tahan otot (sit-up) 43% kategori excellent dan bent knee sit-up 100% kategori kurang, hasil tes kelentukan flexi 43% kategori baik, dan back extensi 100% kategori baik.
Pada penyelenggaraan makanan di Asrama Atlet Basket perlu adanya bantuan ahli gizi untuk penyuluhan maupun konsultasi secara rutin untuk meningkatkan pengetahuan responden dan penyelenggara makanan tentang pentingnya gizi seimbang untuk atlet basket, sehingga kebutuhan gizinya dapat terpenuhi.
 
Kata Kunci : Tingkat Konsumsi, Status Kebugaran Jasmani, Atlet Bola Basket

DM SOFTWARE ver 1.0


Photobucket



Mudah dalam pengoperasian, harga $188 , Jika berminat silahkan pesan dan kirim email ke kami. HP : 085234257676,
atau ke
email : krisaroni@gmail.com

Photobucket
KESEHATAN BUKAN BERARTI SEGALANYA, TAPI TANPA KESEHATAN SEGALANYA MENJADI TIDAK BERARTI